Temulawak
(Curcuma xanthorhiza roxb) yang termasuk dalam keluarga Jahe (zingiberaceae),
Temulawak ini sebagai tanaman obat asli Indonesia. Penyebaran tanaman Temulawak
banyak tumbuh di pulau Jawa, Maluku dan Kalimantan.
Ø Karakteristik:
o
Tumbuh
sebagai semak tanpa batang, mulai dari pangkalnya sudah berupa tangkai daun
yang panjang berdiri tegak
o
Tinggi
tanaman antara 2 m s/d 2,5 m
o
Daunnya
panjang bundar seperti daun pisang yang mana pelepah daunnya saling menutup
membentuk batang
o
Tumbuh
subur di dataran rendah dengan ketinggian 750 m diatas permukaan laut
o
Bisa
dipanen setelah 8-12 bulan dengan ciri-ciri daun menguning seperti mau mati
o
Umbinya
akan tumbuh di pangkal batang berwarna kuning gelap atau coklat muda dengan
diameter panjang 15 cm dan 6 cm, baunya harum dan sedikit pahit agak pedas
Ø Khasiat:
Untuk
mengobati sakit kuning, diare, maag, perut kembung dan pegal-pegal. Terakhir
juga bisa dimanfaatkan untuk menurunkan lemak darah, mencegah penggumpalan
darah sebagai antioksidan dan memelihara kesehatan dengan meningkatkan daya
kekebalan tubuh.
Dengan banyak manfaat
yang nyata secara medis tersebut maka pemerintah mencanangkan “Gerakan Minum
Temulawak” sejak 2 tahun yang lalu.KUNYIT
Diperkirakan
berasal dari Binar pada ketinggian 1300-1600 m dpl, ada juga yang mengatakan
bahwa kunyit berasal dari India.
Ø Karakteristik:
o
Berupa
semak dan bersifat tahunan (perenial) yang tersebar di seluruh daerah tropis
o
Tumbuh
subur dan liar disekitar hutan/bekas kebun
Ø Khasiat:
Di
daerah Jawa, kunyit banyak digunakan sebagai ramuan jamu karena berkhasiat
menyejukkan, membersihkan, mengeringkan, menghilangkan gatal, dan menyembuhkan
kesemutan. Sebagai bahan obat tradisional, bahan baku industri jamu dan
kosmetik, bahan bumbu masak, peternakan, dll. Rimpang tanaman kunyit itu juga
bermanfaat sebagai anti inflamasi, anti oksidan, anti mikroba, pencegah kanker,
anti tumor, dan menurunkan kadar lemak darah dan kolesterol, serta sebagai
pembersih darah.
KEJI BELING
Keji
beling atau orang jawa menyebutnya dengan nama “sambang geteh”, sementara di
tanah pasundan dikenal dengan sebutan “remek daging”, “reundeu beureum”, dan
orang Ternate menyebutnya dengan nama “lire”.
Ø Karakteristik:
Memiliki banyak
mineral seperti kalium, kalsium, dan natrium serta unsure mineral lainnya.
Disamping itu juga terdapat asam silikat, tannin, dan glikosida
Ø Khasiat:
Sebagai obat
disentri, diare dan obat batu ginjal serta dapat juga sebagai penurun
kolesterol. Daun tanaman ini selain direbus untuk diminum airnya, juga dapat
dimakan sebagai lalapan setiap hari dan dilakukan secara teratur. Daun keji
beling juga kerap digunakan untuk mengatasi tubuh yang gatal kena ulat atau
semut hitam, caranya dengan cara
mengoleskan langsung daun keji beling pada bagian yang gatal tersebut. Untuk
mengatasi diare, disentri, seluruh bagian dari tanaman ini direbus, selama
lebih kurang setengah jam, kudian airnya diminum. Sama juga prosesnya untuk
mengobati batu ginjal. Daun keji beling juga dapat mengatasi kencing manis
dengan cara dimakan sebagai lalapan secara teratur setiap hari. Demikian pula
untuk mengobai penyakit lever (sakit kuning), ambien (wasir) dan maag dengan
cara dimakan secara teratur.
SAMBILOTO
Sambiloto
(Andrographis paniculata), adalah sejenis tanaman herba dari famili
Acanthaceae, yang berasal dari India dan Sri Lanka. Sambiloto juga dapat
dijumpai di daerah lainnya, seperti Indonesia, Malaysia, Thailand, serta
beberapa tempat di benua Amerika. Genus Andrographis memiliki 28 spesies herba,
namun hanya sedikit yang berkhasiat medis, salah satunya adalah Andrographis
paniculata (sambiloto).
Ø Karakteristik:
Daun sambiloto
banyak mengandung senyawa Andrographolide, yang merupakan senyawa lakton
diterpenoid bisiklik. Senyawa kimia yang rasanya pahit ini pertama kali
diisolasi oleh Gorter pada tahun1911. Andrographolide memiliki sifat melindungi
hati (hepatoprotektif), dan terbukti mampu melindungi hati dari efek negatif
galaktosamin dan parasetamol. Khasiat ini berkaitan erat dengan aktifitas
enzim-enzim metabolik tertentu.
Ø Khasiat:
Sambiloto telah
lama dikenal memiliki khasiat medis. Ayurveda adalah salah satu sistem
pengobatan India kuno yang mencantumkan sambiloto sebagai herba medis, dimana
sambiloto disebut dengan nama Kalmegh pada Ayurveda. Selain berkhasiat
melindungi hati, sambiloto juga dapat menekan pertumbuhan sel kanker. Hal ini
disebabkan karena senyawa aktifnya, yakni Andrographolide, menurunkan ekspresi
enzim CDK4 (cyclin dependent kinase 4).
HANDEULEUM
Handeuleum (Graptopthyllum pictum [L.] Griff)
Ø Khasiat:
Cara pengobatan:
§ Wasir:
10 g daun handeuleum segar dicuci bersih lalu direbus dalam 2 gelas air sampai
air rebusan tersisa 1 gelas. Setelah dingin, saring dan minum air rebusan pagi
dan sore masing-masing ½ gelas.
§ Memar:
kulit batang dibersihkan lalu ditumbuk halus kemudian dibalurkan dan dibalut
dengan perban pada daerah yang memar. Ganti 2 kali sehari.
§ Sembelit:
cuci 7 lembar daun lalu rebus dengan 2 gelas air hingga 1 gelas. Setelah
dingin, saring dan minum sekaligus.
JAHE
Umbi
jahe mengandung senyawa oleoresin yang lebih dikenal sebagai gingerol yang
bersifat sebagai antioksidan. Sifat inilah yang membuat jahe disebut-sebut
berguna sebagai komponen bioaktif antipenuaan.
Ø Khasiat:
Komponen
bioaktif jahe dapat berfungsi melindungi lemak/membran dari oksidasi,
menghambat oksidasi kolesterol, dan meningkatkan kekebalan tubuh.
§ Masuk
angin
Ramuan: Ambil jahe yang tua sebesar
ibu jari, cuci bersih dan memarkan lalu direbus dengan air dua gelas, tambahkan
gula aren secukupnya . Didihkan lebih kurang 1/4 jam. Angkat dan minum
hangat-hangat.
§ Sakit
kepala atau migrain (sakit kepala sebelah)
Ramuan: Ambil jahe seibu jari,
bakar lalu memarkan. Seduh dengan segelas air dan beri sedikit gula aren, minum
sekaligus. Minum tiga kali sehari.
§ Mencegah
mabuk kendaraan
Ramuan: Ambil jahe seibu jari, cuci
dan iris tipis-tipis, lalu rebus dengan segelas air. Diminum hangat-hangat sebelum
naik kendaraan.
§ Terkilir
Ramuan: Ambil jahe lebih kurang dua
ruas. Cuci bersih lalu parut, tambahkan sedikit garam. Balurkan ramuan ini pada
anggota tubuh yang terkilir. Lakukan dua kali sehari.
TEMPUYUNG
Tempuyung
(Sonchus arvensis L) termasuk tanaman terna menahun yang biasanya tumbuh di
tempat-tempat yang ternaungi.
Ø Karakteristik:
o
Daunnya
hijau licin dengan sedikit ungu, tepinya berombak, dan bergigi tidak beraturan
o
Di
dekat pangkal batang, daun bergigi itu terpusar membentuk roset dan yang
terletak di sebelah atas memeluk batang berselang seling
o
Daun
berombak memeluk batang inilah yang berkhasiat menghancurkan batu ginjal. Di
dalam daun tersebut terkandung kalium berkadar cukup tinggi. Kehadiran kalium
dari daun tempuyung inilah yang membuat batu ginjal berupa kalsium karbonat
tercerai berai, karena kalium akan menyingkirkan kalsium untuk bergabung dengan
senyawa karbonat, oksalat, atau urat yang merupakan pembentuk batu ginjal.
Endapan batu ginjal itu akhirnya larut dan hanyut keluar bersama urine.
Ø Khasiat:
Untuk
menggunakannya sebagai obat diperlukan lima lembar daun tempuyung segar.
Setelah dicuci bersih, daun diasapkan sebentar. Daun tersebut dimakan sekali
habis sebagai lalap bersama nasi. Dalam sehari kita bisa memakan lalap itu
sebanyak tiga kali.
BAWANG PUTIH
Bawang
putih (Allium sativum) adalah herba semusim berumpun.
Ø Karakteristik:
o
Mempunyai
ketinggian sekitar 60 cm
o
Banyak
ditanam di ladang-ladang di daerah pegunungan yang cukup mendapat sinar
matahari
o
Batangnya
batang semu dan berwarna hijau, bagian bawahnya bersiung-siung, bergabung
menjadi umbi besar berwarna putih. Tiap siung terbungkus kulit tipis dan kalau
diiris baunya sangat tajam
o
Daunnya
berbentuk pita (pipih memanjang), tepi rata, ujung runcing, beralur, panjang 60
cm dan lebar 1,5 cm
o
Berakar
serabut
o
Bunganya
berwarna putih, bertangkai panjang dan bentuknya payung
Ø Khasiat:
§ Flu
dan Batuk, Kandungan sulfur yang terkandung dalam
bawang putih membuatnya memiliki bau dan rasa yang khas dapat meningkatkan dan
mempercepat kegiatan membran mucous di saluran pernapasan, yang membantu
melegakan pemampatan dan mengeluarkan lendir. Bawang putih mentah mengandung
phytochemical yang dapat membantu membunuh bakteri dan virus penyebab penyakit.
Bagaimana cara memanfaatkannya?
Makanlah bawang putih sebanyak-banyaknya segera setelah anda merasa sakit atau
tambahkan bawang putih pada masakan. Anda juga dapat membuat obat batuk dengan
resep ini : Hancurkan bawang dan masukan ke dalam susu dingin di dalam panci,
lalu panaskan sekitar 1-2 menit, dan minum hangat-hangat.
§ Kolesterol,
Sekarang ada lebih dari 12 studi yang dipublikasikan di seluruh dunia yang
memastikan bahwa bawang putih dalam berbagai bentuk dapat menurunkan
kolesterol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa bawang ini dapat
menyembuhkan tekanan darah tinggi, penyakit jantung. Salah satu studi yang
dipublikasikan di “The Journal of The Royal College of Physicians” oleh Silagy
CS dan Neil HAW tahun 1994 menyebutkan bahwa bawang putih merupakan agen untuk
mengurangi lemak. Penulis menyatakan bahwa suplemen bawang merupakan bagian
terpenting dalam penyembuhan kolesterol tinggi. Menurutnya, secara keseluruhan,
penurunan terjadi sebesar 12 % dari total kolesterol. Penurunan ini terjadi
setelah 4 minggu perawatan
§ Kanker,
Bawang juga mempunyai kandungan untuk memerangi kanker, terutama kanker perut
dan usus besar. Organosulfida yang terkandung dalam bawang putih membantu hati
memproses senyawa kimia beracun, termasuk senyawa kimia yang menyebabkan kanker
beberapa penelitian epidemiologis menunjukan bahwa orang yang banyak
mengkonsumsi bawang putih lebih rendah resikonya terkena kanker perut dan usus
besar. Untuk memastikan bahwa anda akan mendapatkan hasil yang maksimal,
peneliti dari Penn State Unipersity merekomendasikan untuk membiarkan dulu
potongan atau tumbukan bawang selama paling sedikit 10 menit, memberi waktu
bawang itu membentuk kandungan-kandungan yang membantu memerangi kanker.
BELIMBING WULUH
Mengkonsumsi
buah belimbing Blimbing Wuluh menyebuhkan Gusi berdarah. Dua buah wuluh baik
segar maupun manisan secara rutin tiap hari
belimbing wuluh dimakan tiap hari.
Ø Khasiat:
§ Blimbing Wuluh sebagai Obat Gondongan
1/2
genggam daun belimbing wuluh ditumbuk dgn 3 bawang putih. 10 ranting muda belimbing wuluh, Kompreskan
pada bagian yg gondongan. berikut daun
dan 4 butir bawang merah setelah dicuci bersih lalu ditumbuk halus. Balurkan
ketempat yg sakit.
§ Blimbing Wuluh sebagai Obat Segenggam
Daun
belimbing wuluh dicuci tumbuk sampai halus
§ Rematik
100
gr daun muda tambahkan kapur sirih gosokkan ke bagian yg sakit. Belimbing wuluh
10 biji cengkeh dan 15 biji merica dicuci lalu digiling halus tambahkan cuka
secukup sampai menjadi adonan seperti bubur.
5 buah belimbing wuluh. Oleskan adonan bubur tadi ketempat yg
sakit. 8 lembar daun kantil (Michelia
champaca L.) 15 biji cengkeh 15 butir lada hitam dicuci lalu ditumbuk halus
diremas dgn 2 sendok makan air jeruk nipis dan 1 sendok makan minyak kayu
putih. Dipakai utk menggosok dan mengurut bagian tubuh yg sakit. Lakukan 2-3
kali sehari.
§ Blimbing Wuluh sebagai Obat
Sariawan
10
kuntum bunga belimbing wuluh asam jawa gula aren direbus dgn 3 gelas air sampai
air tinggal 3/4 saring minum 2 kali. Segenggarn bunga belimbing wuluh gula jawa
secukup dan 1 sehari. cangkir air
direbus sampai kental. Setelah dingin disaring dipakai utk 2/3 genggam bunga belimbing membersihkan
mulut dan mengoles sariawan. wuluh
dicuci lalu direbus dgn 3 gelas air bersih sampai tersisa 2 1/4 gelas. Setelah
dingin disaring lalu diminum sehari 3 kali 3/4 gelas. 3 buah belimbing wuluh 3
butir bawang merah 1 buah pala yg muda 10 lembar daun seriawan 3/4 sendok teh
adas 3/4 jari pulosari dicuci lalu ditumbuk halus diremas dgn 3 sendok makan
minyak kelapa diperas lalu disaring. Dipakai utk mengoles luka-luka akibat
sariawan 6-7 kali sehari.
§ Blimbing
Wuluh sebagai Obat Sakit Gigi
Lima
buah belimbing wuluh setelah dicuci bersih dikunyah dgn garam. Ulangi beberapa
kali sampai hilang Satu genggam rasa
sakitnya.
§ Blimbing Wuluh sebagai Obat Pagel Linu
Daun
belimbing wuluh yg masih muda 10 biji cengkeh 15 biji lada digiling halus lalu
tambahkan cuka secukupnya. Lumurkan ketempat yg sakit .
§ Blimbing Wuluh sebagai Obat Penghilang
Panu
Sepuluh
buah belimbing wuluh dicuci lalu digiling halus tambahkan kapur sirih sebesar
biji asam diremas sampai rata. Ramuan ini dipakai utk menggosok kulit yg terserang
panu. Lakukan 2 kali sehari.
BELUNTAS
Beberapa
daerah di Indonesia menyebut nama beluntas dengan nama yang berbeda seperti
baluntas (Madura), Luntas (Jawa Tengah), dan Lamutasa (Makasar).
Ø Karakteristik:
o
Tanaman
perdu tegak, berkayu, bercabang banyak, dengan tinggi bisa mencapai dua meter
o
Daun
tunggal, bulat bentuk telur, ujung runcing, berbulu halus, daun muda berwarna
hijau kekuningan dan setelah tua berwarna hijau pucat serta panjang daun
3,8-6,4 cm
o
Tumbuh
liar di tanah dengan kelembaban tinggi; di beberapa tempat di wilayah Jawa
Barat
o
Digunakan
sebagai tanaman pagar dan pembatas antar guludan di perkebunan
Ø Khasiat:
Sebagai
obat untuk menghilangkan bau badan, obat turun panas, obat batuk, dan obat
diare. Daun beluntas yang telah direbus sangat baik untuk mengobati sakit
kulit. Disamping itu daun beluntas juga sering dikonsumsi oleh masyarakat
sebagai lalapan. Adanya informasi secara tradisional dari masyarakat yang telah
lama memanfaatkan daun beluntas sebagai salah satu tanaman obat mendorong para
peneliti untuk mengadakan berbagai penelitian guna membuktikan khasiatnya
secara ilmiah. Pada tulisan ini akan dicoba pemaparan dua penelitian pemanfatan
daun beluntas dalam bentuk ekstrak sebagai komponen antibakteri dan minyak
atsiri sebagai zat antioksidan.
ALPUKAT
Buah
alpukat kaya vitamin A dan karoten yang baik. Demikian juga dengan mineral
kalium dan rendah natrium. Dilaporkan, makanan yang kadar kaliumnya tinggi dan
natriumnya rendah adalah makanan yang sehat untuk menjaga kesehatan jantung dan
pembuluh darah.
Ø Khasiat:
Menurut
dr Samuel Oetoro, SpGK, ahli gizi dari Semanggi Spesialis Clinic, orang yang
menderita diabetes sangat disarankan untuk mengonsumsi buah alpukat. Buah
alpukat juga bisa dimanfaatkan untuk kecantikan, misalnya saja, mengatasi tumit
pecah-pecah atau kulit kering dengan cara diblender dan dijadikan masker.
Potongan buah alpukat yang diiris tipis-tipis mirip lempengan juga bisa
digunakan untuk mengatasi mata lelah dan sembab. Sementara itu, alpukat yang
sudah dihaluskan dan dicampur dengan jeruk bisa dimanfaatkan sebagai penghitam
rambut. Caranya, alpukat yang sudah halus tadi dibalurkan pada rambut, lalu
ditutup dengan topi mandi selama satu jam. Setelah itu keramas dengan sampo.
Dengan berbagai khasiat yang dimiliki buah lezat ini, rasanya kita perlu
membiasakan diri untuk memasukkan buah ini dalam daftar menu sehari-hari, baik
itu sebagai jus, salad, maupun minuman segar.
BUNGA KENOP
Bunga
Kenop ditanam di pekarangan dan di tanam sebagai tanaman hias atau tumbuh liar
di ladang yang cukup mendapat sinar matahari. Tumbuhan yang berasal dari
Amerika tropis ini dapat ditemukan pada ketinggian 1-1.300 m dpl. Rasanya
manis, sifatnya netral.
Ø Khasiat:
Sebagai
obat batuk, obat sesak napas, peluruh dahak dan obat radang mata. Kandungan kimianya
yaitu Gomphrenin I, Gomphrenin II, Gomphrenin III, Gomphrenin V, Gomphrenin VI
dan amarathin. Kandungan minyak asiri, flavon atau saponin mempunyai khasiat
sebagai peluruh dahak. Bagian yang digunakan adalah bunga atau seluruh herba
segar atau herba kering. Indikasi: o Bunga berkhasiat untuk pengobatan o Batuk
rejan (pertusus), o TB Paru disertai batuk darah, o Sesak napas (Asma
Bronkial), o Radang saluran napas akut dan menahun, o Radang mata, o Sakit
Kepala, o Panas dan kejang pada anak karena gangguan hati, mimpi buruk pada
anak, o Disentri, dan o tidak lancar buang air kecil.
BROKOLI
Kandungan
vitamin C pada brokoli jumlahnya lebih banyak daripada jeruk. Kandungan kalsium
brokoli juga lebih besar dibandingkan segelas susu, dan brokoli juga diketahui
mengandung lebih banyak serat daripada sepotong roti gandum. Cara
mengkonsumsinya pun sangat mudah, bisa dimakan mentah, ditumis, dicampur
sebagai salah satu bahan sop atau dikukus sebagai lalapan. Meningkatkan daya
kerja otak Peneliti dari Royal Pharmaceutical Society membuktikan bahwa brokoli
mengandung senyawa yang mirip dengan obat-obatan penyakit Alzheimer. Alzheimer
adalah bentuk dementia (berkurangnya ingatan) yang paling umum dijumpai di
kalangan orang tua yang disebabkan oleh enzim acetylcholinesterase. Brokoli
dianggap memiliki sifat anti-acetylcholinesterase paling kuat.
CENGKEH
Cengkeh
adalah kuntum bunga kering yang dihasilkan dari pohon cengkeh, pohon cengkeh
banyak tumbuh di daerah tropis, Indonesia dikenal sebagai salah satu negara
penghasil cengkeh. Tanaman banyak dihasilkan di daerah Maluku.
Ø Khasiat:
Cengkeh
dewasa ini sebagian besar di manfaatkan untuk penyedap makanan sedangkan
pemanfaatan untuk kesehatan sudah dikenal selama berabad-abad. Di Cina cengkeh
sudah dimanfaatkan untuk menghilangkan bau mulut lebih dari 2000 tahun yang
lalu, pada saat itu Kaisar sampai menyarankan apabila rakyatnya ingin bertemu
beliau harus mengunyah cengkeh terlebih dahulu sehingga pada saat bicara akan
tercium aroma yang harum. Bahkan cengkeh di Cina dan Persia juga dianggap bisa
merangsang pitalitas seksual. Cengkeh berkhasiat sangat kuat untuk obat karena
dapat merangsang. Anti bakteri, anti virus dan anti septic. Setelah diolah
menjadi minyak, Cengkeh dapat dimanfaatkan untuk menghilangkan rasa sakit untuk
penderita sakit gigi karena kandungan senyawa yang terkandung didalamnya dapat
membantu sirkulasi peredaran darah dan dan merangsang kulit apabila dioleskan
langsung pada kulit.
Bersama ini
diinformasikan beberapa manfaat Cengkeh untuk pengobatan, diantaranya :
• Merangsang
aromatik pernapasan : Dimanfaatkan untuk mengatasi mual, muntah-muntah, perut
kembung, lemas dan gangguan pencernaan. Minyak cengkeh juga dapat dimanfaatkan
sebagai pembasmi kuman yang ampuh dan penyembuh luka serta dapat melegakan
tenggorokan. Cengkeh banyak dimanfaatkan sebagai obat secara nyata diantaranya
digunakan untuk melindungi dari masuk angin dan perut kembung. Membantu
merangsang sirkulasi darah dan mengatur suhu tubuh.
• Gangguan
Pencernaan : Cengkeh dapat merangsang produksi enzymatic dan meningkatkan
berfungsinya percernaan. Cengkeh digunakan dalam mengatasi permasalahn lambung,
sakit perut dan gangguan pada pencernaan. Adapun cara pembuatanya obat untuk
mengatasi muntah-muntah, sakit perut dan tenggorokan adalah dengan menghaluskan
cengkeh dan dicampur madu kemudian dimimum.
• Kolera : Cengkeh
sangat ampuh untuk mengatasi kolera karena dapat memperkuat lendir usus dan
lambung serta menambah jumlah darah putih, adapun caranya dengan mengambil 4
gram kuntum cengkeh dan 3 gelas air kemudian di rebus sampai menjadi
setengahnya.
• Asma : Untuk
pengobatan obat asma caranya dengan mengambil 6 kuntum cengkeh dicampur 30 ml
air dan sedikit madu, lakukan hal tersebut 3 kali sehari.
• Sakit Gigi :
Untuk pemanfaatan mengatasi sakit gigi caranya Sangrai 10 butir cengkeh sampai
hangus. Giling sampai halus, masukkan kelubang gigi secukupnya, lalu tutup
dengan kapas. Lakukan 2 kali sehari. Cara lain: sumbat gigi yang berlubang
dengan kapas yang telah ditetesi minyak cengkeh.
• Sakit Telinga :
Untuk mengatasinya caranya dengan mengoleskan minyak cengkeh ke telinga yang
terasa sakit dengan menggunakan katembat.
• Sakit Kepala :
Untuk mengatasi sakit kepala caranya dengan mencampurkan cengkeh, garam dan
susu, karena sifat garam dapat menyerap cairan dan menurunkan tekanan darah.
• Sirkulasi Darah :
Minyak Cengkeh bermanfaat untuk meningkatkan metabolisme tubuh Anda, dengan
meningkatkan sirkulasi darah akan menurunkan suhu tubuh.
DAUN DEWA
Daun
dewa tergolong tumbuhan semak yang subur pada ketinggian 0-1.000 meter di atas
permukaan laut.
Ø Karakteristik:
o Tinggi tumbuhan ini bisa mencapai 50 cm.
o Daunnya tunggal bertangkai pendek berbentuk bundar
telur berujung lancip.
o Kedua permukaan daunnya berambut dengan warna
putih
o Warna permukaan daun di bagian atas hijau tua,
sedangkan di bawahnya berwarna hijau muda. Bunganya terletak di bagian ujung
batang, berwarna kuning berbentuk bonggol.
Ø Khasiat:
Efek
farmakologis daun dewa adalah antikoagulan (koagulan=zat yang mempermudah dan
mempercepat pembekuan darah), mencairkan bekuan darah, stimulasi sirkulasi,
menghentikan perdarahan, menghilangkan panas, dan membersihkan racun. Daun dewa
mengandung zat saponin, minyak atsiri, flavonoid, dan tanin. Efek farmakologis
didapatkan dari seluruh tanaman. daun dewa juga bisa mengatasi kejang pada anak
dan beberapa jenis pendarahan. Untuk mengatasi luka terpukul, tak datang haid,
pendarahan pada wanita, pembengkakan payudara, batuk, dan muntah darah seluruh
tanaman daun dewa ditumbuk, atau direbus, lalu airnya diminum. Bila anak-anak
mengalami kejang beri minum air dari satu batang daun dewa. Bagian daunnya
dapat dimanfaatkan untuk mengatasi kutil dan tumor. Untuk kutil haluskan daun
dan ditempelkan pada bagian yang sakit dan biarkan hingga keesokkan harinya.
Untuk mengatasi tumor, silahkan makan daun dewa sebagai lalap. Untuk kanker
buatlah ramuan dari 30 gram daun dewa segar, 20 gram temu putih, 30 gram
jombang yang direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, lalu disaring dan
airnya diminum.
DELIMA
Delima
kaya akan antioksidan polyphenols, seperti tannin dan anthocyanin.
Ø Khasiat:
Penelitian
medis telah menunjukkan bahwa pasien yang mengonsumsi jus delima setiap hari
dapat merasakan berbagai keuntungan, yakni kadar kolesterol menurun, memeroleh
vitamin C lebih banyak, serta aliran darah ke jantung meningkat. Ini berarti
jus delima juga efektif untuk menjaga jantung supaya tetap sehat dan menurunkan
risiko penyakit jantung dan stroke. Sebagai minuman, jus delima juga dapat
mencegah dan memperlambat efek penyakit Alzheimer, menurunkan tekanan darah,
menjaga agar arteri tidak tersumbat oleh penumpukan plak, mencegah kerusakan
tulang rawan, dan menjaga kesehatan gigi.
CIPLUKAN
§ Nama Latin : Physallis angulata Linn. Atau
physallis minima Linn
§ Nama Daerah : keceplokan, nyornyoran, cecenet,
cecendet
§ KLASIFIKASI :
o
Bangsa : Solonales
o
Suku :
Solonaceae
o
Marga :
Physallis
o
Jenis :
Physallis peruviana L
§ KEGUNAAN : Dalam pengobatan Alternatif Herbal
Influenza, Sakit tenggorok, Batuk rejan, Bronchitis, Gondongan, Pembekakan buah
pelir, Bisul, Borok, Kencing manis, Sakit paru – paru, Ayan, Pembekakan
prostate.
JAMBU BIJI
Ø Khasiat:
·
Penyakit Yang
Dapat Diobati :
o
Diabetes
melitus
Bahan: 1 buah jambu biji setengah masak
Cara membuat: buah jambu biji dibelah menjadi empat bagian
dan direbus dengan 1 liter air sampai mendidih, kemudian disaring untukdiambil
airnya.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari,
pagi dan sore.
o
Maag
Bahan: 8 lembar daun jambu biji yang
masih segar.
Cara membuat: direbus dengan 1,5 liter
air sampai mendidih, kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari,
pagi, siang dan sore.
o
Diare (sakit
perut)
Bahan: 5 lembar daun jambu biji, 1
potong akar, kulit dan batangnya.
Cara membuat: direbus dengan 1,5 liter
air sampai mendidih kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari
pagi dan sore.
o
Sakit Perut
atau Diare pada bayi yang masih menyusui
Bahan: jambu biji yang masih muda dan
garam secukupnya.
Cara menggunakan: dikunyah oleh ibu yang
menyusui bayi tersebut,airnya ditelan dan ampasnya dibuang.
o
Masuk angin
Bahan: 10 lembar daun jambu biji yang
masih muda, 1 butir cabai merah, 3 mata buah asam, 1 potong gula kelapa, garam
secukupnya.
Cara membuat: semua bahan tersebut
direbus bersama dengan 1 liter air sampai mendidih kemudian disaring untuk
diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari.
o
Beser(sering
kencing) berlebihan
Bahan: 1 genggam daun jambu biji yang masih muda, 3 sendok
bubuk beras yang digoreng tanpa minyak (sangan = Jawa).
Cara membuat: kedua bahan tersebut direbus bersama dengan
2,5 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas kemudian disaring.
Cara menggunakan: diminum tiap 3 jam sekali 3 sendok makan.
o
Prolapsisani
o
Sariawan
o
Sakit Kulit
o Luka baru
JERUK NIPIS
Jeruk nipis punya banyak manfaat. Selain menjadi minuman yang
menyegarkan, buah yang sudah dikonsumsi ribuan tahun yang lalu ini juga bisa
mencegah daan menyembuhkan berbagai macam penyakit. Memang ada begitu banyak
jeruk, antara lain jeruk keprok, jeruk manis, jeruk sitrun, jeruk sambal, jeruk
nipis, jeruk mandarin, dan masih banyak lagi yang lainnya. Akan tetapi, dari
segi manfaat tidak ada satu pun yang menyamai jeruk nipis. Tanaman ini diduga
berasal dari daerah India sebelah utara. Buah jeruk nipis mengandung banyak air
dan vitamin C yang tinggi. Daun, buah, dan bunganya, mengandung minyak terbang
limonin dan linalool. Biasanya jeruk nipis tumbuh dengan baik di daerah dataran
rendah yang banyak terkena sinar matahari. Masyarakat di Belanda terutama yang
berdiam di kota-kota besar seperti Amsterdam, Den Haag, dan Rotterdam, telah
mengenal manfaat jeruk nipis sejak beberapa abad lalu. Begitu pula masyarakat
di Amerika Serikat. Mereka mulai mengenal manfaat jeruk nipis sejak zaman Indian
kuno.
Ø Karakteristik:
o
Tumbuhan perdu dengan banyak cabang
o
Tingginya bisa mencapai enam meter
o
Daunnya berbentuk bulat telur dan bertangkai
o
Bunganya berbentuk bintang berwarna putih
o
Batangnya berkayu keras dan biasanya berbuah setelah 2,5 tahun
o
Buahnya berbentuk bulat dengan permukaan yang licin, berkulit
tipis, dan berwarna hijau kekuningan jika sudah tua
Ø Khasiat:
Ohio State Biotechnology Centre di kota Columbus, Ohio, Amerika
Serikat, pernah melakukan penelitian terhadap jeruk nipis. Hasilnya, jeruk nipis
kaya akan vitamin dan mengandung sejumlah mineral. Jeruk nipis yang berkhasiat
adalah jeruk nipis yang masih segar, berkulit tipis, serta berwarna hijau
kekuningan. Selain buah, akar, daun, dan bunga jeruk nipis sering digunakan
sebagai obat. Menurut dr Prapti Utami, buah jeruk nipis mengandung beberapa zat
yang bermanfaat bagi tubuh, antara lain, asam sitrun, glukosa, lemak, minyak
atsiri, vitamin C, kalsium, fosfor, belerang, dan asam amino. “Banyaknya
kandungan yang terdapat pada jeruk nipis membuat buah ini banyak digunakan
sebagai obat, Minyak atsiri daun jeruk nipis dapat menghambat pertumbuhan
staphylococcus aureus (kuman pada kulit). Air jeruk nipis dapat digunakan
sebagai obat kumur pada penderita sakit tenggotokan. Bau harumnya membuat enak,
sedap ketika kita berkumur. Kulitnya, bila ditahan di dalam mulut, bisa
mengharumkan atau mengurangi bau mulut tak sedap dan mengatasi radang karena
mengandung zat asam yang dapat mematikan kuman. Karena berbagai kandungnan
minyak dan zat yang ada di dalamnya, jeruk nipis juga dimanfaatkan untuk
mengatasi disentri, sembelit, ambeien, haid tak teratur, difteri, jerawat,
kepala pusing atau vertigo, suara serak, batuk, bau badan, menambah nafsu
makan, mencegah rambut rontok, ketombe, flu, demam, terlalu gemuk, amandel,
penyakit anyang-anyangan (kencing terasa sakit), mimisan, dan radang hidung.
JARAK BALI
·
Nama Lokal :
Jarak batang gajah
·
Penyakit Yang
Dapat Diobati : Demam, bengkak terpukul, digigit ular biasa
·
PEMANFAATAN:
·
Bagian yang
Dipakai: Seluruh tanaman
·
Pemakaian:
Untuk
minum: 10-15 g direbus. Ampasnya digunakan untuk ditempelkan pada tempat yang
sakit.
o
Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Manis, pahit, dingin. Menghilangkan sakit
(analgetik), menghilangkan pembengkakan, menghilangkan racun dan membersihkan
panas.
JATI BELANDA
JATI
BELANDA ( Guazuma ulmifolia Lamk )
§ Nama Latin : G. tomentosa Kunth.Sun
§ Nama Daerah : Jati londo atau jati sabrang
§ KLASIFIKASI :
o
Bangsa :
Malvales
o
Suku :
Sterculiaceae
o
Marga :
Guazuma
o
Jenis :
Guazuma ulmifolia Lamk.
§ KEGUNAAN: Dalam pengobatan Alternatif Herbal Diare,
Sakit perut, Kolera, Penyembelit, Menguruskan badan, Adstringens, Batuk, Perut
kembung, Rasa sesek lambung.
KEMUNING
Ø Khasiat:
§ Untuk Obat :
a.
Bisul
Akar kemuning kering sebanyak 30 g
dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Rebus dengan 3 gelas air bersih sampai
air rebusannya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu diminum. Sehari 2
kali, masing-masing 1/2 gelas.
b.
Rematik,
keseleo
Akar kemuning kering sebanyak 15 – 30 g
dicuci lalu dipotong-potong seperlunya. Tambahkan arak dan air masing-masing 1
1/2 gelas, lalu direbus sampai tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring lalu
diminum 2 kali sehari, masing-masing gelas.
c.
Memar
Kemuning dan kaca piring, masing-masing
daun segar, sama banyak, dicuci lalu digiling halus.Tambahkan sedikit arak
sambil diaduk di atas api. Hangat-hangat ditempelkan pada bagian tubuh yang
memar
d.
Nyeri rematik
sendi
Akar kemuning dan akar tembelekan
(Lantana camara) dicuci, tambahkan 3 pasang kaki ayam. Semua bahan dipotong-potong
seperlunya lalu tambahkan air secukupnya sampai terendam/ Semua bahan tersebut
lalu ditim. Hangat-hangat lalu airnya diminum sekaligus.
e.
Sakit gigi
Minyak yang keluar dari kulit batang
kemuning yang dibakar diteteskan ke dalam gigi yang berlubang.
f.
Melangsingkan
badan
Daun kemuning segar dan daun mengkudu
(Morinda citrifolia) masing-masing segenggam penuh dan temu giring sebanyak 1/2
jari kelingking ditumbuk halus. Tambahkan 1 cangkir air masak sambil diaduk
merata. Peras dengan sepotong kain. Air yang terkumpul diminum sekaligus pada
pagi hari sebelum makan.
g.
Radang buah
zakar
Daun kemuning segar sebanyak 60 g dan
herba sambiloto sebanyak 35 g dicuci lalu direbus dengan 3 gelas air bersih
sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring, lalu diminum 2 kali
sehari, masing-masing 1/2 gelas. Lakukan setiap hari sampai sembuh.
h.
Infeksi
saluran kencing
Daun kemuning segar sebanyak 35 g dicuci
lalu tambahkan 3 gelas air bersih. Rebus sampai airnya tersisa separonya.
Setelah dingin disaring dan diminum 3 3 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
i.
Datang haid
tidak teratur
Daun kemuning dan daun pacar kuku
(Lawsonia inermis) masing-masing bahan segar sebanyak 1/2 genggam, rimpang
temulawak 1 jari, dicuci dan dipotong-potong seperlunya. Tambahkan 3 gelas air
bersih lalu direbus sampai airnya tersisa 1 gelas. Setelah dingin disaring,
lalu diminum 2 kali sehari, masing-masing 1/2 gelas.
j.
Kulit kasar
Daun kemuning segar sebanyak 30 g dicuci
lalu ditumbuk sampai lumat. Tambahkan air bersih 1 gelas sambil diaduk rata.
Bahan tersebut lalu dilulurkan pada kulit sebelum tidur.
KEMBANG KERTAS
Walaupun tanaman ini berukuran kecil dan berbentuk corong, namun
memiliki banyak manfaat. Warna bunga ini terdiri dari berbagai macam warna,
seperti jingga, merah menyala, merah jambu, merah pucat, kuning, ungu, putih,
dan berbagai campuran warna. Sedikit perawatan ringkas, penyiraman air dan
pemupukan sempurna mampu mengembalikan kesegaran tanaman bunga kertas ini dalam
jangka waktu kurang dua minggu. Dan jika ingin tanaman bunga kertas ini
berbunga seterusnya, kita hanya perlu mengurangi pemberian air dan pupuk lantas
meletakkan pot tanaman di tempat yang terkena sinar matahari.
Ø Khasiat:
Untuk dandanan rambut, campuran bunga untuk mandian pewangi, dan
sebagai kegunaan di upacara pemakaman bagi kaum Cina dan India. Tarikan
mempesona bunga ini menjadi perbincangan penduduk di negara kita karena
terkesan dengan bentuknya dan warnanya yang menarik hati.
KUMIS KUCING
Kumis kucing merupakan tanaman obat berupa tumbuhan berbatang basah
yang tegak. Tanaman ini dikenal dengan berbagai istilah seperti: kidney tea
plants/java tea (Inggris), giri-giri marah (Sumatera), remujung (Jawa Tengah
dan Jawa Timur) dan songot koneng (Madura). Tanaman Kumis kucing berasal dari
wilayah Afrika tropis, kemudian menyebar ke wilayah Asia dan Australia. Nama
daerah: Kumis kucing (Melayu – Sumatra), kumis kucing (Sunda), remujung (Jawa),
se-salaseyan, songkot koceng (Madura). Spesies kumis kucing yang terdapat di
Pulau Jawa adalah O. aristatus, O.thymiflorus, O. petiolaris dan O. tementosus
var. glabratus. Klon kumis kucing yang ditanam di Indonesia adalah Klon
berbunga putih dan ungu.
Ø Khasiat:
Daun kumis kucing basah maupun kering bermanfaat digunakan sebagai
bahan obat-obatan. Di Indonesia daun yang kering dipakai (simplisia) sebagai
obat yang memperlancar pengeluaran air kemih (diuretik) sedangkan di India
untuk mengobati rematik. Masyarakat menggunakan kumis kucing sebagai obat
tradisional sebagai upaya penyembuhan batuk encok, masuk angin dan sembelit. Disamping
itu daun tanaman ini juga bermanfaat untu pengobatan radang ginjal, batu
ginjal, kencing manis, albuminuria, dan penyakit syphilis.
KENCUR
Kencur adalah istilah Jawa untuk rimpang jenis panggilan, jika
masyarakat Aceh disebut Ceuko, nama ilmiahnya adalah Kaempferia galangal. Dia
termasuk kerabat jahe-jahean (gamilia Zingiberaceae), jadi masih saudaranya
kunir, jahe, kunci, dan sebagainya. Seperti saudaranya, nama lain yang masih
saudara, kencur punya kemiripan di sana-sini tanpa pertumbuhan batang dan
membentuk rimpang di dalam tanah. Rimpang ini adalah bagian tubuh yang paling
penting, karena keuntungan. Kencur tanaman dapat hidup di mana saja, selama
tanah gembur dan subur, dengan sedikit teduh. Dengan melakukan proses
penyulingan maka dari kencur tersebut akan menghasilkan minyak Atsiri,
Berdasarkan analisis laboratorium, minyak atsiri dalam rimpang kencur
mengandung lebih dari 23 jenis senyawa. Tujuh di antaranya mengandung senyawa
aromatik, monoterpena, dan seskuiterpena. Kandungan kimia yang terdapat di
dalam rimpang kencur adalah: • pati (4,14%) • mineral (13,73%) • minyak astiri
(0,02%) • berupa sineol • asam metal kanil • penta dekaan • asam cinnamic •
ethyl aster • asam sinamic • borneol • kamphene • paraeumarin • asam anisic •
alkaloid, dan • gom Dengan kandungan zat kimia tersebut maka banyak
dimanfaatkan sebagai obat.
Ø Khasiat:
§ Untuk penyakit
Influenza pada Bayi
Komposisi: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan dua lembar daun
kemukus (lada berekor/cubeb).
Cara menyajikan : kedua bahan tersebut ditumbuk halus, kemudian
ditambah beberapa sendok air hangat.
Cara menggunakan: dioleskan/dibobokkan diseputar hidung
§ Sakit Kepala
Komposisi: 2-3 lembar daun kencur.
Cara menyajikan :daun kencur ditumbuk sampai halus.
Cara menggunakannya: dioleskan (sebagai kompres/pilis) pada dahi.
§ Keseleo
Komposisi: 1 potong rimpang kencur dan beras yang sudah direndam
air.
Cara menyajikan : kedua bahan tersebut ditumbuk halus dan diberi
air secukupnya.
Cara menggunakan: dioleskan/digosokkan pada bagian yang keseleo sebagai
bedak.
§ Menghilangkan
lelah
Komposisi: 1 rimpang besar kencur, 2 sendok beras digoreng tanpa
minyak (sangan) dan 1 biji cabai merah.
Cara menyajikan :semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2
gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring.
Cara menggunakan: diminum sekaligus dan diulangi sampai sembuh.
Untuk pria dapat ditambah dengan 1 potong lengkuas dan tepung lada secukupnya.
§ Radang Lambung
Komposisi: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari.
Cara menyajikan :kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah.
Cara menggunakan: ditelan airnya, ampasnya dibuang, kemudian minum
1 gelas air putih, dan diulangi sampai sembuh.
§ Batuk
a.
Komposisi: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari dan garam secukupnya.
Cara menyajikan
:kencur diparut, kemudia ditambah 1 cangkir air hangat, diperas dan disaring.
Cara
menggunakan: diminum dengan ditambah garam secukupnya.
b.
Komposisi: 1 rimpang kencur sebesar ibu jari.
Cara menyajikan
:kencur dikuliti sampai bersih dan dikunyah.
Cara
menggunakan: airnya ditelan, ampasnya dibuang. Dilakukan setiap pagi secara
rutin.
§ Memperlancar
Haid
Komposisi: 2 rimpang kencur sebesar ibu jari, 1 lembar daun
trengguli, 1 biji buah cengkeh tua, adas pulawaras secukupnya.
Cara menyajikan :kencur dicincang, kemudian dicampur dengan bahan lain
dan direbus bersama dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas,
kemudian disaring.
Cara menggunakan: diminum sekali sehari 2 cangkir.
MANGGIS
Buah manggis dapat disajikan dalam bentuk segar, sebagai buah
kaleng, dibuat sirop/sari buah. Secara tradisional buah manggis adalah obat
sariawan, wasir dan luka. Kulit buah dimanfaatkan sebagai pewarna termasuk
untuk tekstil dan air rebusannya dimanfaatkan sebagai obat tradisional. Batang
pohon dipakai sebagai bahan bangunan, kayu bakar/ kerajinan.
Sumber: